Tour de Indonesia Mengembara Lagi

VIVAnews - Sempat vakum setahun, Tour de Indonesia (TDI) kembali digelar 25 November-5 Desember 2008 mendatang. Para pembalap sepeda akan mengembara pada rute dalam hitungan 1236,3 kilometer dan 12 etape antara Jakarta-Bali.

Menurut Ketua Panitia, Sofian Ruzian, TDI lebih berat dibanding tahun lalu. Sebab, selain menempuh etape lebih banyak, rute yang dilalui juga banyak tanjakan.

"Yang pasti TDI kali ini akan lebih melelahkan," ujar Sofian dalam jumpa pers di KONI Pusat, Senayan, Jakarta, Rabu siang, 19 November 2008.

Awalnya panitia berharap partisipasi 14 tim luar dan dalam negeri, atau total 28 tim. Tapi, kenyataannya hanya sembilan tim luar dan sembilan dalam negeri yang akan ikut serta di TDI 2008.

Banyak tim memilih mundur sejak awal karena alasan dana. Juga terbentur dengan jadwal perlombaan yang lain.

Juara bertahan tim, Giant Hongkong jadi salah satu tim yang absen. Juara bertahan perorangan, David McCaine (Irlandia) otomatis juga absen, karena juga menjadi bagian Giant Hongkong.

"TDI tidak masuk dalam agenda mereka, karena event ini sempat tertunda beberapa kali. Sedangkan Australia, Afrika Selatan dan Nordland Hamburg juga mundur dengan alasan finansial," tambah Sofian.

Sebagai gantinya, panitia menawarkan kepada tim lokal: Malang, Yogyakarta serta BKCC Bintang Kranggan. Tapi, hanya BKCC yang bersedia.

"Beberapa peserta minta subsidi biaya perjalanan. Tapi, kami tak bisa memenuhinya sehingga mereka pilih mundur," kata Sofian lagi.

TDI 2008 memperebutkan hadiah total 100.000 dolar AS. Hadiah dibagikan setiap hari, masing-masing untuk pemenang etape, sprint, king of mountain (raja tanjakan) serta Indonesian rider.

Ada Apa di Kota Isfahan Iran yang Baru Saja Diserang Israel?

Kali ini Indonesia tidak menyertakan tim nasional. Pasalnya, para pembalap telah dikembalikan ke klub masing-masing.

Penerima hadiah uang untuk tiap etape, peringkat 1-20, lainnya 1-3. Juara tim menerima Piala Presiden, sedangkan perorangan meraih Piala Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menegpora).

Ngeri Peringatan Terbaru Iran kepada Israel, Mulai Sebut Nuklir

Juara nasional tahun lalu diraih Radius Ginting dari Tim Bbenteng Muda Tangerang. Raja sprint dinobatkan pada Fatahillah (Bintang Kranggan) sedangkan predikat Raja Tanjakan diraih Mehdi Farid (Iran).

PO Bus Borlindo

Sopir Bus yang Ajak Makan 30 Penumpang di Rumah Mertuanya saat Lebaran dapat Rp100 Juta

Sopir bus bernama Satir Tajuddin sempat viral karena mengajak seluruh penumpang makan di rumah mertuanya saat hari lebaran. Kini, Satir dikabarkan mendapat banyak donasi.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024