ISSI Pimpinan Engkos Sadrah Tunggu Pengakuan KONI

Ilustrasi balap sepeda
Sumber :
  • VIVAnews/Eri Naldi
VIVAnews
GGI 2015: Ajang Pertarungan Pegolf Muda
- Kepengurusan PB ISSI (Ikatan Sepeda Sport Indonesia) hasil Munaslub Sidoarjo mempertanyakan sikap KONI Pusat yang tak kunjung mengakui secara sah hasil Munaslub yang melahirkan Engkos Sadrah sebagai Ketua Umum.

Perlu Terobosan Baru untuk Angkat Prestasi Indonesia

Padahal berdasarkan surat keputusan Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI), kepengurusan ISSI hasil Munaslub di Sidoarjo yang digelar Maret 2013 silam, dinilai sah secara hukum dibandingkan kepengurusan ISSI pimpinan Endmound Simorangkir.
Atlet Indonesia Torehkan Rekor di APG 2015


Pada Munaslub di Sidoarjo, hadir sebanyak 22 Pengprov ISSI yang menyatakan mosi tidak percaya kepada kepengurusan PB ISSI pimpinan Edmound yang menggelar Munaslub pada 2012.


Namun faktanya meski kepengurusan Engkos Sadrah sudah menempuh jalur hukum baik melalui BAORI maupun Pengadilan Tinggi Negeri, tetap belum mendapatkan pengakuan dari KONI Pusat.


"Sebenarnya sederhana saja, karena tinggal dikaji hasil sidang yang dilakukan BAORI. Buat kami hal ini dikembalikan lagi ke KONI. Sebab dengan pengakuan secara hukum dari BAORI, berarti kami menang atas gugatan Edmound dan berada di jalan yang benar," ungkap Engkos di Bandung.


Lebih lanjut Engkos menyatakan, KONI sejatinya menjadi penengah dan tidak larut dalam konflik yang terjadi. "Jadi sebetulnya sederhana pemecahan masalahnya kalau yang mau dijadikan dasarnya adalah hukum. Jangan sampai persoalaan ini malah mengganggu baik secara organisasi maupun pembinaan atlet," paparnya.


Bahkan, Engkos menjamin mayoritas Pengprov ISSI akan tetap menolak eksistensi kepengurusan ISSI versi Edmound. "Pengprov ISSI, terutama yang hadir di Munaslub di Sidoarjo, saya jamin tak menginginkan ISSI dipimpin Edmound," tegas dia. (ren)


Baca juga:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya