Valtteri Bottas, Si Calon Pendepak 'The Iceman' di Ferrari

Valtteri Bottas akhirnya merapat ke Mercedes.
Sumber :
  • Reuters / Andrew Yates
VIVA.co.id
Sirkuit F1 di Indonesia akan Dibangun Megah, Begini Komentar IMI
- Nama Valtteri Bottas tengah dalam sorotan. Pengemudi Williams itu dikabarkan segera menggantikan posisi Kimi Raikkonen di belakang kemudi Ferrari musim 2016. Apa tanggapan Bottas?

Alasan Legenda F1 Lewis Hamilton Ingin Ganti Nama

Prestasi Raikkonen saat ini memang sedang merosot dengan tak pernah meraih juara GP sejak bersama Lotus di 2013. Prestasi terbaik pembalap asal Finlandia ini terakhir pada April saat jadi runner-up di Bahrain.
RI Bakal Bangun Sirkuit F1 di Bintan, Begini Persiapannya


Sedangkan Bottas adalah pembalap muda yang menunjukkan penampilan menjanjikan. Pemuda 25 tahun yang juga kompatriot Kimi itu sempat mencuri satu podium musim ini saat finis ketiga di Kanada, Juni lalu, dan menduduki peringkat 4 klasemen pembalap sementara.


Tak aneh jika Ferrari kepincut dengan aksinya. Menanggapi hal tersebut, Bottas tidak ingin berspekulasi dan lebih ingin fokus ke balapan saja.


"Sudah jelas banyak rumor yang terjadi," jawab Bottas saat ditanya soal situasi tersebut, seperti dilansir dari
Reuters
.


"Bagi saya, tak ada hal baru yang bisa saya katakan sejak terakhir kali saya diwawancarai. Sudah jelas, sebagai seorang pembalap harus tahu semuanya secepat mungkin, tapi kadang Anda harus menunggu," tambahnya.


Sejak gagal start di seri pembuka musim 2015, Bottas mampu tampil mengejutkan dengan finis 5 besar sebanyak 6 grand prix dari 9 balapan sejauh ini. Saat ini, Bottas unggul tipis hanya satu poin atas Raikkonen di klasemen.


Bottas pertama kali tampil di F1 pada 2013 lalu dan langsung membela Williams, setelah tiga tahun menjadi test driver. Di musim debutnya, catatan poinnya lebih baik dari rekan satu timnya, Pastor Maldonado.


Pada 2014, nama Bottas semakin mentereng setelah tampil menjanjikan dengan merebut enam kali podium dan mencatatkan total 186 poin. Ia pun berhasil finis ke-4 di klasemen akhir pembalap, unggul atas pembalap bintang seperti Sebastian Vettel dan Fernando Alonso. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya