Sumber :
- REUTERS/Steve Marcus
VIVA.co.id
- Penggugat yang menuding pertarungan tinju antara Floyd Mayweather dan Manny Pacquiao adalah penipuan, akan mendapat kesempatan untuk didengar gugatannya oleh hakim federal di California.
Dilansir dari
Mirror , Kamis, 27 Agustus 2015, pertarungan pada 2 Mei silam, di mana Mayweather dimenangkan dengan angka mutlak, telah mendapat perhatian dari publik yang kecewa dan mencurigai adanya rekayasa.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Kalah Lawan Pacquiao, Ini Komentar Bradley
Dilansir dari
Baca Juga :
Bradley: Pacquiao Bertarung Hanya Demi Uang!
Kecurigaan itu bermula dari pengakuan bintang tinju Filipina, Pacquiao, tentang cedera bahu yang membuatnya tidak bertarung secara maksimal, untuk melawan Mayweather di Las Vegas.
Pacquiao tidak melaporkan cedera bahunya, jelang pertarungan, yang semestinya dia sampaikan saat menjawab kuisioner sebelum pertarungan. Pacquiao menjawab tidak, untuk pertanyaan apakah dia memiliki cedera yang memerlukan pemeriksaan.
Pihak penggugat menilai pertarungan itu sebagai penipuan, terhadap para pembeli tiket dan penonton televisi. Hakim R Gary Klausner akan memutuskan, apakah gugatan class action bisa dilanjutkan ke pengadilan.
Sebelumnya panel juri telah memutuskan, Jumat, 21 Agustus lalu, bahwa tuntutan yang diajukan dari banyak yuridiksi, bisa dikonsolidasikan ke dalam satu kasus tunggal. Gugatan akan dibacakan di Distrik Central California.
Pertarungan Mayweather vs Pacquiao di Las Vegas yang disebut sebagai 'Pertarungan Abad Ini', mendatangkan pemasukan lebih dari $400 juta, termasuk dari hak siar perusahaan-perusahaan televisi Amerika Serikat.
Kedua petarung memperoleh lebih dari $100 juta. Lebih dari 30 gugatan telah diajukan di beberapa negara bagian AS. Pacquiao dan promotornya, Top Rank, disebut paling banyak di semua tuntutan. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kecurigaan itu bermula dari pengakuan bintang tinju Filipina, Pacquiao, tentang cedera bahu yang membuatnya tidak bertarung secara maksimal, untuk melawan Mayweather di Las Vegas.
