Marquez Beberkan Kronologi Insiden ‘Cium’ Aspal Silverstone

Marc Marquez
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id – Marc Marquez harus rela kehilangan poin pada balapan MotoGP Inggris, kemarin. Pembalap Repsol-Honda tersebut gagal finish karena terjatuh dari motor yang ditungganginya.

Dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Marquez sebenarnya memiliki peluang untuk bisa meraih poin penuh. Atau setidaknya mendapat 20 poin bila finish di posisi kedua.

Sayangnya, jawara bertahan MotoGP ini harus menyudahi pertarungannya dengan Valentino Rossi dengan kurang baik. Marquez harus “mencium” aspal Silverstone saat balapan memasuki lap-lap terakhir, dan membuat Rossi menang dengan mudah.

Tercatat, ini adalah untuk keempat kalinya pembalap Spanyol tersebut gagal finis karena terjatuh. Sebelumnya, pembalap Repsol-Honda tersebut jatuh pada seri GP Argentina, Italia, dan Catalan.

Rossi Tak Sabar Ambil Alih Puncak Klasemen dari Marquez

Marquez mengaku bisa meladeni Rossi pada balapan tersebut, namun karakter motornya yang membuat dia sedikit bermasalah. Belum lagi, balapan berlangsung dalam keadaan hujan dan membuatnya hilang keseimbangan saat menikung.

"Dalam hujan saya cukup sulit untuk mengelola jalannya balapan. Saya mencoba untuk mengelolanya. Tapi, pada akhirnya ketika berada di belakang Valentino, saya tiba di akhir trek lurus, saya mengerem dan kehilangan (kendali ban) belakang,” kata Marquez.

“Bagian (ban) belakang terkunci. Sama seperti kala saya mencoba untuk menyelamatkan kecelakaan, saya sudah terbang (dan jatuh ke lintasan),” ujarnya, seperti dilansir Crash.

Kondisi ini tentunya membuat Marquez sulit untuk bisa mempertahankan gelar juara. Rekan setim Dani Pedrosa ini menempati peringkat ketiga dengan 159 poin atau kalah 77 poin dari Rossi yang berada di puncak klasemen sementara MotoGP.

Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso

Musim Depan Winglet Dilarang di MotoGP, Ducati Tak Cemas

Ducati pelopor penggunaan winglet di MotoGP.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016