Pengidola Jonatan Christie Ingin Raih Piala MILO

 

“Aku ingin seperti Jonatan Christie yang menjadi atlet bulutangkis setelah meraih juara di MILO School Competition. Melihat teknik bermain dan semangatnya di lapangan membuatku termotivasi untuk bisa menjadi pemain tunggal bulutangkis profesional. Aku berharap bisa menjadi juara MILO School Competition Padang dan bertemu dengan Jonatan Christie di Jakarta,” tutup Deri yang juga peraih peringkat 2 Olahraga Olimpiade Siswa Nasional (O2SN) Padang 2015,

dalam rilis MILO.

Deri menambahkan bahwa targetnya tidak hanya memboyong Piala MILO, tapi juga menjadi juara di kategori perorangan tunggal SD Putra. “Aku tidak hanya

turun di kategori beregu, tapi juga perorangan. Di kategori beregu ini, aku dan teman-teman belajar untuk saling kompak dan menutupi kekurangan masing-

masing. Kami tidak menduga berhasil lolos ke babak final. Apabila berhasil membawa Piala MILO, kemenangan ini tidak lepas dari dukungan orangtua, guru dan teman-teman sekolah yang tidak lelah menyemangati kami hingga berhasil memperoleh poin,” ujar Deri.

 

Nurmiati yang merupakan guru olahraga SDN 30 Kubu Dalam menyatakan optimis para siswanya bisa memberikan yang terbaik. “Saya bangga Deri dan tim bisa sampai babak final. Di Padang sangat jarang dilaksanakan kompetisi bulutangkis antarsekolah. Oleh karena itu, kami langsung melakukan persiapan dengan matang begitu mendengar MILO School Competition akan hadir di kota kami. Saya yakin kerja keras ini akan membuahkan hasil yang baik bagi sekolah,” ujar Nurmiati yang sedang memberikan semangat kepada siswanya di GOR Semen Padang Indarung.

 

Sementara itu, untuk kategori beregu SMP Putri, SMPN 31 Padang akan berhadapan dengan SMP 1 Lubuk Sikaping di final. Dan kategori beregu SMP Putra, SMPN 20 Padang akan berhadapan dengan SMPN 1 Payakumbuh.

MILO School Competition 2015 digelar di 4 kota: Tasikmalaya, Semarang, Balikpapan dan Padang. Para pemenang dari masing-masing kota turnamen

antarsekolah yang masuk kalender PBSI ini akan bertanding di Grand Final Jakarta untuk memperebutkan juara nasional pada awal November 2015.

Nantinya, sembilan juara nasional akan mendapatkan pelatihan eksklusif selama 2 pekan dari pelatih bulutangkis profesional dan bertemu langsung dengan atlet nasional.