Sumber :
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Pelari putri Indonesia, Triyaningsih, berhasil menjadi yang tercepat di ajang Mandiri Jakarta Marathon 2015. Pelari 28 tahun ini menjadi yang terdepan di kategori full marathon women.
Atlet pelatnas ini mampu menjadi yang tercepat di kategori ini. Ia mencatatkan waktu 3 jam 5 menit 24 detik. Selain itu, Triyaningsih juga berhak menerima hadiah sejumlah Rp120 juta.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Atlet pelatnas ini mampu menjadi yang tercepat di kategori ini. Ia mencatatkan waktu 3 jam 5 menit 24 detik. Selain itu, Triyaningsih juga berhak menerima hadiah sejumlah Rp120 juta.
Kemenangan yang diraih pemegang medali emas dua nomor SEA Games Singapura 2015 ini tidaklah mudah. Triyaningsih sempat merasakan sakit di betis kiri saat memasuki km 9.
Namun, berkat tekad menjadi yang terbaik, pelari kelahiran Semarang ini mampu bertahan dan melanjutkan perjuangannya hingga garis akhir.
"Lari marathon jaraknya kan tidak pendek, saya senang bisa menjadi yang pertama menyentuh garis finis di kategori putri," kata Triyaningsih kepada wartawan.
"Ini jadi salah satu bagian dari persiapan saya. Saya ini kan ikut pelatnas, jadi ada beberapa event yang akan saya ikuti awal tahun depan."
Soal cedera yang dialaminya, Triyaningsih mengaku tak ada masalah. Ia mengakui memang sempat mengalami sakit di bagian betis kirinya. Namun, menurutnya, itu bukan sesuatu yang berarti, dan secepatnya akan ditangani.
Ia juga mengatakan, ajang Jakarta Marathon tahun ini jadi bagian dari persiapannya mengikuti pra-Olimpiade 2016, tahun depan. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kemenangan yang diraih pemegang medali emas dua nomor SEA Games Singapura 2015 ini tidaklah mudah. Triyaningsih sempat merasakan sakit di betis kiri saat memasuki km 9.
