Serangan Verbal Rossi ke Marquez Dinilai Jadi Sumber Kisruh

Pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi.
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
Rossi Tak Sabar Ambil Alih Puncak Klasemen dari Marquez
- Pembalap andalan Yamaha, Valentino Rossi, terlibat kisruh dengan andalan Honda, Marc Marquez, pada balapan MotoGP Malaysia, akhir pekan lalu. Hal itu pun berujung penalti bagi The Doctor, yang membuat kansnya menjadi juara terancam.

Marquez Dipaksa Beradaptasi dengan Cepat di MotoGP Austria
Mantan juara dunia balap motor asal Italia, Giacomo Agostini, berpendapat, insiden tersebut sebenarnya bisa dihindari di Sepang. Asalkan, The Doctor mau menahan perasaan kesalnya terhadap Marquez sedikit lebih lama.

Menjadi Favorit Juara, Marquez Enggan Sesumbar

Diketahui, jelang MotoGP Malaysia, Rossi menuding Marquez sengaja membantu Jorge Lorenzo di Australia dengan cara melambatkan kecepatannya. Menurutnya, Baby Alien benar-benar kesal padanya, terkait "luka lama" di MotoGP Argentina dan Belanda.

"Saya yakin segalanya dimulai oleh kata-kata Valentino pada jumpa pers Kamis. Saya tak tahu kenapa dia mengatakan demikian dan memanaskan tensi. Tapi, jika jadi dia, saya akan menunggu hingga Valencia untuk mengatakannya," kata Agostini.

Kendati demikian, bagaimanapun Agostini begitu menikmati pertarungan antara Rossi dan Marquez di Sepang. Delapan kali juara dunia kelas 500cc GP itu juga menuturkan Rossi emosi, sehingga menggerakkan dengkulnya, yang membuat Marquez crash.


"Saya yakin Valentino saat itu marah dan lelah. Tapi, itu adalah pertarungan hebat dan membuatmu (tak sadar) duduk di ujung kursi (karena fokus menonton)," ucap mantan pembalap berusia 73 tahun itu, sebagaimana dikutip dari Gazzettaworld.

Rossi, yang kini memimpin klasemen sementara, bakal memulai balapan MotoGP Valencia, Minggu 8 November 2015, dari posisi paling buncit. Hal tersebut menguntungkan Lorenzo, yang cuma terpaut tujuh poin saja di klasemen. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya