Indonesia Jadi 'Runner-up' SEASA Championship 2015

Pelatnas Menembak SEA Games 2015
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf

VIVA.co.id - Indonesia yang bertindak sebagai tuan rumah kejuaraan menembak, SEASA Championship 2015, berhasil menduduki posisi runner-up di bawah juara umum, Vietnam.

Berakhir Sudah Penantian 6 Dekade Vietnam di Olimpiade

Indonesia berhasil menambah pundi-pundi medali emas di hari terakhir penyelenggaraan, dari nomor tunggal dan beregu. Adalah I Kadek Rico Vergian Dinata, yang berhasil jadi yang terbaik di nomor air pistol men junior.

Sumbangan medali emas lainnya diperoleh dari nomor beregu air pistol junior atas nama I Kadek RIco, AA Gede Raka Yanottama Putra, Fighter Aprilian Lumba, dalam pertandingan yang digelar di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta, Rabu, 25 November 2015.

Remaja Cantik AS Jadi Peraih Emas Pertama Olimpiade 2016

Secara keseluruhan, Indonesia berhasil mengumpulkan 15 emas, 17 perak, 11 perunggu, dan berada di posisi kedua di bawah Vietnam. Vietnam yang berhasil menjadi juara umum, mengoleksi 20 medali emas, 12 perak, 9 perunggu. Di posisi ketiga ditempati oleh kontingen Malaysia dengan perolehan 9 emas, 16 perak dan 7 perunggu.

Indonesia yang semula hanya menargetkan meraih 3 medali emas, di luar dugaan, berhasil melampaui target yang dipasang. Sukses ini berkat beberapa medali emas yang didapat dari nomor skeet and trap serta running target.

Profil Si Cantik yang Jago Menembak

Dengan hasil ini, PB Perbakin akan merumuskan hasil SEASA sebagai acuan dasar penjaringan atlet pelatnas SEA Games 2017 dan Asian Games 2018. "Target utamanya adalah Asian Games 2018. Sebagai tuan rumah, cabang menembak akan mempersembahkan medali bagi kontingen Indonesia," ujar Sekjen PB Perbakin, Indra Wargadalem.

Di SEA Games Malaysia dua tahun mendatang, nomor skeet and trap dan running target tidak dipertandingkan. Karena nomor-nomor tersebut tidak populer bagi Malaysia, Siangapura, Filipina, Brunei Darussalam, dan Timor Leste.

Sedangkan di Asian Games, negara-negara Asia ras kuning dan jazirah arab terbiasa dengan nomor-nomor tersebut. Karena itu, PB Perbakin akan menggelar Pelatnas jangka panjang menghadapi Asian Games 2018.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya