- REUTERS
VIVA.co.id - Beberapa aturan baru akan diterapkan di MotoGP 2016. Salah satunya adalah penggunaan sistem ECU tunggal pada motor tunggangan para joki.
Hingga sekarang, seluruh pembalap masih beradaptasi dengan sistem elektronik terbaru ini. Tak terkecuali rider Repsol-Honda, Dani Pedrosa. Dalam tiga kali sesi latihan di sirkuit Jerez akhir November 2015 lalu, catatan waktu Pedrosa masih kurang memuaskan. Dia mencatatkan waktu final hingga 1 menit 39,93 detik atau 0,8 detik lebih lambat dari rekan setimnya.
Pedrosa menyatakan kesulitannya bersaing dengan Marquez di sesi latihan karena masih belum fasih dalam menggunakan sistem ECU tunggal. Bahkan, disebutkannya, dia lebih nyaman menggunakan sistem elektronik di musim lalu.
"Sekarang ini, kami masih belum paham mengenai mesin yang menggunakan sistem elektronik baru. Kami terus berusaha," kata pembalap asal Spanyol tersebut seperti dilansir Crash.
"Masalahnya adalah program ini masih belum kami kenali, teknisi pun juga tak mengerti. Saya apalagi. Masih butuh waktu untuk mengenali sistem seperti ini," ujarnya menambahkan.
Selain sistem elektronik, ban baru yang dikeluarkan Michellin sempat menjadi kendala para pembalap jelang MotoGP musim 2016. Terkait hal tersebut, Pedrosa mengaku mulai menemukan kenyamanan saat menggunakan ban baru MotoGP.
"Sistem elektronik yang masih harus kami atasi masalahnya. Jadi, kami harus menemukan racikan terbaik."
(mus)