- REUTERS
VIVA.co.id – Kepala tim mekanik Movistar Yamaha untuk Jorge Lorenzo, Ramon Forcada, membantah klaim dari pihak Honda soal ECU (perangkat kontrol elektronik) yang dinilai menyusahkan. Menurutnya, ECU untuk balapan MotoGP 2016 cukup baik.
Pada gelaran MotoGP musim ini, para pembalap akan memakai ECU buatan Magneti Marelli di setiap motornya. Namun, perubahan tersebut ternyata kurang memberikan dampak baik bagi kubu Repsol Honda.
Ini terlihat dari catatan waktu yang ditempuh Marc Marquez dan Dani Pedrosa dalam sesi tes yang berlangsung di Sepang, Malaysia, beberapa waktu lalu. Berbeda dengan kubu Yamaha, yang meraih waktu cukup impresif lewat Lorenzo.
Forcada menilai ECU sudah cukup baik dan jika pada saat proses penyetelan bisa berjalan bagus pasti akan menemukan perfoma yang bagus pada Motor. Begitu juga dengan beberapa setingan baru dari motor di musim depan.
“Perangkat elektroniknya saya pikir cukup baik. Hanya sedikit membingungkan untuk mengaturnya. Faktanya perangkat tersebut tak jahat dan justru canggih. Kami harus bekerja lebih sederhana untuk meningkatkan kinerja sebelumnya,” kata Forcada mengutip dari GP One.
“Sekarang pengereman tak sepenuhnya bisa dikontrol, demikian juga dengan akselerasi pada posisi motor. Perangkat yang ada saat ini lebih seimbang di semua situasi,” sambungnya. (one)