Marquez Resmi Putus Hubungan dengan Perusahaan Rossi

Pembalap Honda, Marc Marquez
Sumber :
  • REUTERS/Marcelo del Pozo
VIVA.co.id
Musim Depan Winglet Dilarang di MotoGP, Ducati Tak Cemas
- Manajemen yang mengurus kontrak komersial Marc Marquez beserta adiknya, Alex Marquez, secara resmi memutus hubungan dengan perusahaan merchandise VR46 Racing. Perusahaan itu kebetulan milik pebalap senior yang juga pesaing Marquez di MotoGP, Valentino Rossi.

Rossi Tak Sabar Ambil Alih Puncak Klasemen dari Marquez

Sikap ini sepertinya merupakan buntut dari perseteruan antara Marquez dan Rossi di ajang MotoGP musim lalu. Mengejutkan memang, karena dalam beberapa kesempatan Marquez selalu mengutarakan niat untuk berdamai.
Marquez Dipaksa Beradaptasi dengan Cepat di MotoGP Austria


Namun, jika melihat perkembangan berita belakangan. Pihak dari The Doctor --julukan Rossi-- yang nampaknya ngotot memutus perjanjian kerja sama ini. VR46 Racing belakangan bersikukuh tak akan memasok atribut kepada Marquez.


"Manajemen ACM, perusahaan yang mengelola hak citra pembalap Marc Marquez dan Alex Marquez menginformasikan bahwa telah mencpai kesepakatan dengan perusahaan VR46 untuk memutus kontrak," demikian pernyataan resmi seperti dilansir
Motorsport
.


"Kedua belah pihak saling mengucapkan terima kasih karena telah menjalin kerja sama dalam jangka waktu tertentu. Dan semoga ini adalah yang terbaik untuk masa depan."


Puncak perseteruan antara kedua pembalap terjadi di MotoGP Malaysia lalu. Turun balapan di Sirkuit Sepang, Rossi yang tak dapat menahan emosi karena merasa dihalang-halangi oleh Marquez dalam memacu kendaraan melayangkan sebuah tendangan.


Akibatnya Marquez terjatuh dan tak bisa melanjutkan lomba. Sialnya, pengelola MotoGP melihat apa yang dilakukan oleh The Doctor adalah sebuah pelanggaran berat, dan memberikan sanksi tegas, yakni memulai lomba dari posisi terakhir di MotoGP Valencia.


Dan di seri terakhir tersebut, pembalap asal Italia hanya mampu finis di tempat ke-4. Sedangkan pesaingnya dalam perebutan titel juara, Jorge Lorenzo menjadi yang tercepat. Alhasil titel juara yang sudah di depan mata kandas begitu saja. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya