Keuntungan Besar Jadi Alasan Manor Rela Tunggu Rio Haryanto

Rio Haryanto bersama Kemenpora, ibunya dan direktur GP Manor
Sumber :
  • Humas Kemenpora

VIVA.co.id - Dari 11 tim yang akan turut serta di ajang Formula 1 musim 2016, hanya Manor Marussia yang belum memastikan siapa pembalap yang akan mewakili mereka. Sejauh ini baru ada nama Pascal Wehrlein yang sudah pasti menduduki kursi 1 mobil milik Manor.

Di sisa waktu 36 hari lagi jelang GP F1 Australia, apa yang dilakukan oleh Manor ini cukup berisiko. Mereka berani menggantung kepastian hanya demi mencari siapa pembalap yang berani membayar dengan harga menggiurkan.

Nama pembalap asal Indonesia, Rio Haryanto kini menjadi kandidat terkuat. Sebab, anak dari pengusaha asal Surakarta, Sinyo Haryanto tersebut memberikan tawaran menggiurkan buat Manor.

Rio yang didukung oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) berani membayar uang sebesar Rp227 miliar kepada tim asal Inggris tersebut. Jumlah itu jauh lebih besar ketimbang yang bisa dibayarkan oleh kandidat lain.

Marca melansir, Rio menjadi kandidat kuat karena mau membayar harga kursi Manor hampir 2 kali lipat dari yang ditetapkan, yakni sebesar Rp122 miliar. Bahkan jika dibandingkan dengan Pascal, apa yang ingin diberikan pembalap berusia 22 tahun jauh lebih tinggi.

Pascal yang merupakan bagian dari Mercedes hanya menyetorkan uang sebesar Rp76 miliar saja kepada Manor. Sebagai tambahan, Mercedes memperbolehkan Manor menggunakan terowongan angin milik mereka.

Apa yang diberitakan oleh Marca kemudian membuat sikap Manor yang terkesan toleran kepada Rio menjadi logis. Mereka sudah berkali-kali memberikan kelonggaran kepada eks penggawa Campos Racing di GP2 dalam soal tenggat waktu dan metode pembayaran yang boleh dicicil.

Bahkan kemarin perwakilan Manor rela datang ke Indonesia dan bertemu dengan Menpora Imam Nahrawi untuk membicarakan soal pembayaran. Mereka kemudian memberikan inisiatif lainnya yang membuat Rio berkesempatan turun di ajang F1.

Dengan membayar uang sebesar Rp76 miliar, Manor akan memberikan kesempatan kepada Rio untuk berlaga mewakili Indonesia di 7 seri GP F1. Sebuah harga yang mahal, mengingat dalam 1 musim, ajang balap jet darat tersebut memiliki 21 seri.

Alasan Legenda F1 Lewis Hamilton Ingin Ganti Nama
Denah lokasi sirkuit F1 di Bintan, Kepulauan Riau.

Sirkuit F1 di Indonesia akan Dibangun Megah, Begini Komentar IMI

Selain Sirkuit Mandalika yang akan menjad tempat diselenggarakannya MotoGP, Indonesia juga akan membangun sirkuit untuk penyelenggaraan Formula 1 alias F1

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2022