- Reuters
VIVA.co.id - Petinju asal Amerika Serikat, Timothy Bradley, akhirnya harus tumbang di tangan petinju fenomenal Filipina, Manny Pacquiao. Dalam laga yang berlangsung di MGM Arena, Las Vegas, Nevada, Bradley kalah dengan angka mutlak dari Pacquiao.
Kedua petinju saling berhadapan untuk ketiga kalinya, dalam perebutan gelar juara dunia kelas welter versi IBO, Minggu, 10 April 2016 WIB.
Sebelum pertandingan digelar, Bradley sempat beberapa kali melempar perang urat syaraf yang berbau sindiran buat Pac Man. Petinju 32 tahun ini bahkan sempat sesumbar akan mampu menjatuhkan Paqcquiao.
(Baca juga: Pacquiao Tutup Kariernya dengan Kemenangan)
Setelah kalah, Bradley mengakui jika dirinya tidak cukup baik untuk mengimbangi agresivitas sang lawan. Bradley juga kemudian memuji Pacquiao, dengan kecepatan dan eksplosivitas yang dimilikinya.
"Dia sangat cepat, sangat eksplosif. Manny (Pacquiao) sangat kuat di seluruh laga, dia juga sangat sabar. Saya tidak cukup profesional untuk tetap sabar dan saya berjalan ke dalam pukulan," ujar Bradley dikutip Boxingscene.
Ini adalah kekalahan kedua Bradley dari Pacquiao. Sebelumnya, Bradley juga menelan kekalahan dari Pacquiao dan kehilangan gelar juaranya di tahun 2014 lalu. (ase)
Raih Medali Perak, Atlet Filipina dapat Bonus dari Pacquiao
Pacquiao keluarkan uang dari kantong pribadinya.
