- Dok. Manor Racing
VIVA.co.id – Karir Rio Haryanto di ajang Formula 1 (F1) sedang terancam. Rio kini dikhawatirkan tak bisa menyelesaikan balapan F1 hingga akhir musim.
Penyebabnya tak lain adalah persoalan dana. Hingga sekarang, Rio diketahui belum mendapatkan jalan keluar mengenai masalah dana yang membelitnya.
Uang senilai €7 juta atau senilai Rp104 miliar, masih belum dibayar oleh manajemen Rio kepada pihak Manor Racing. Pihak Manor pun diketahui sudah menagih utang tersebut kepada manajemen Rio.
Ibunda Rio, Indah Pennywati mengatakan, dengan kondisi seperti ini, Rio bisa saja hanya ikut 10 seri balapan F1 di musim 2016. Artinya, kiprah pembalap 23 tahun tersebut di ajang F1 bisa terhenti pada GP Inggris, 10 Juli 2016 nanti.
"Memang sudah jatuh tempo, tapi selama ini kan masih ada pembayaran cicilan dari Pertamina. Kalau memang tidak ada (sponsor) mungkin hanya setengah musim (10 seri) saja Rio balapan," kata Indah kepada VIVA.co.id, Senin 25 April 2016.
Tentunya situasi pelik ini berpotensi membuat fokus Rio terpecah. Namun, Indah memastikan anak bungsunya tersebut tak akan terganggu dengan masalah di luar lintasan.
"Rio fokusnya balapan saja. Urusan cari sponsor biar manajemen saja. Yang penting, Rio tetap semangat dan jangan memikirkan yang lain," ungkapnya.
Sebenarnya, sudah ada berbagai program yang diluncurkan pemerintah untuk membantu Rio. Terbaru, pemerintah meluncurkan program SMS bantuan untuk Rio. Namun, hingga sekarang belum ada perkembangan yang positif lewat program tersebut.
(mus)
