Badminton Asia Championships 2016

Tersingkir di Semifinal, Greysia/Nitya Catat Rekor Dunia

Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari.
Sumber :
  • badmintonindonesia.org

VIVA.co.id – Meski harus takluk di babak semifinal ajang Badminton Asia Championships 2016, pasangan ganda putri andalan Merah Putih, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari justru menorehkan catatan rekor dunia. Ya, dalam laga tersebut, duo klub Jaya Raya Jakarta itu rupanya melakoni pertandingan bulutangkis terlama yang pernah terjadi.

Greysia/Nitya Gagal Tambah Gelar Skuat Merah Putih

(Baca juga: Tampil Hampir 3 Jam, Greysia/Nitya Akhirnya Gagal ke Final)

Melawan duet Jepang, Naoko Fukuman/Kurumi Yonao, Greysia/Nitya berhasil mencetak sejarah baru dengan bertarung selama 2 jam 41 menit, atau 161 menit. Meski kalah, penampilan pasangan peraih emas Asian Games 2014 ini menuai decak kagum dari penonton yang memadati Wuhan Sports Center Gymnasium, China, Sabtu 30 April 2016, dengan menghadirkan duel seru yang berlangsung hampir 3 jam tersebut.

Tapaki Laga Puncak, Ini Obsesi Para Penggawa Merah Putih

Takluk dengan angka 21-13, 19-21 dan 22-24, namun perjuangan Greysia/Nitya patut mendapat acungan jempol. Mereka benar-benar gigih, untuk mendulang satu poin saja harus berjibaku hingga jatuh bangun di lapangan.

“Sudah tak kepikiran lagi pas di lapangan, kami sudah main berapa lama. Fokus kami tetap bagaimana bisa dapat poin saja. Kami hanya berpikir caranya biar bisa tahan dan saling support di lapangan,” kata Nitya yang dilansir Badminton Indonesia.

Ganda Putri Indonesia Lolos ke Final Australia Open

“Awalnya mau berhenti saja, bukan karena capek, tapi karena kaki memang sudah sakit sekali. Tapi, pas di lapangan entah kenapa kok rasanya enggak mau nyerah, ingin terus diselesaikan. Kayanya tanggung, jadi ya terus dipaksain saja,” tutur Greysia.

Pertandingan tersebut tidak hanya adu teknik dan strategi di lapangan, tetapi juga butuh konsentrasi, fokus, dan ketahanan fisik yang bagus. Untuk menutupi rasa lelah di lapangan, beberapa kali Greysia bahkan meneriakkan kalimat-kalimat penyemangat di saat shuttlecock masih mengudara.

“Semangat. Ayo. Masih bisa. Jangan mudah menyerah,” teriak Greysia. “Kramnya berasa sakit dari telapak kaki sampai pinggang. Paling terasa di paha, dua-duanya. Kanan dan kiri,” tutur Greysia.

Sebelumnya, rekor pertandingan bulutangkis terlama dicatat oleh penampilan ganda putra Larse Piashe/Jonas Rasmussen melawan duo Inggris, Chris Adcock/Robert Blair selama 2 Jam, 35 menit di babak 16 besar ajang Denmark Open Superseries 2008. Duel itu pun akhirnya dimenangkan Piashe/ Rasmussen dengan skor 21-14, 16-21 dan 21-17.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya