Satu yang Bikin Indonesia Open Tahun Ini Lebih 'Gereget'

Maskot BCA Indonesia Open 2016
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

VIVA.co.id – Pergelaran BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016 akan segera bergulir. Turnamen dengan level tertinggi di dunia ini mulai bergulir pada 30 Mei - 5 Juni 2016 mendatang di Istora Senayan, Jakarta. BIO tahun ini akan lebih 'gereget' karena adanya Olimpiade nanti.

Penghancur Praveen/Melati Juara German Open 2022, China Hancur Lebur

Target tinggi dan optimisme besar didengungkan oleh para bintang bulutangkis yang akan bertarung di kejuaraan berhadiah total $900.000 tersebut. Hal ini tersirat dalam konfrensi pers yang berlangsung di ruang Semeru Hotel Sultan, Jakarta, Minggu 29 Mei 2016.

Hadir dalam kesempatan itu Direktur Pelatnas PP PBSI, Ricky Soebagja dan sejumlah pemain top dunia seperti Lee Chong Wei (Malaysia), Zhao Yunlei (China), Viktor Axelsen (Denmark), Ko Sung-hyun (Korea Selatan) serta tiga penggawa Merah Putih Anthony Ginting, Angga Pratama dan Ricky Karanda Suawrdi.

Tragis, Penghancur Raja Bulutangkis Gagal Juara German Open 2022

Dalam keterangannya, Ricky Soebagja menuturkan tentang kondisi dari persiapan skuat Indonesia. Beberapa nomor pertandingan pun siap dibidik sebagai target juara kali ini.

"Sebanyak 44 Atlet pelatnas PBSI sudah kami persiapkan dengan matang, terlebih lagi mereka yang sedang menuju Olimpiade, semua agenda telah dipersiapkan dengan baik. Momen ini sangat penting untuk menentukan seeding mereka," ujar Ricky.

Tragis, Raja Bulutangkis Dunia Tersingkir dari German Open 2022

"Secara umum kita masih mengandalkan sektor ganda, baik putra, putri maupun campuran. Sedangkan untuk tunggal putra kita fokuskan untuk menambah jam terbang, pengalaman serta agar dapat memperoleh poin untuk meningkatkan posisi ranking pemain tersebut," tambah mantan pemilik medali emas ganda putra Olimpiade Atlanta 1996 itu.

Nada optimis juga terlontar dari tunggal putra andalan Malaysia, Lee Chong Wei. "Meski hanya berselang satu minggu dari ajang Piala Thomas, saya berharap dapat kembali juara lagi tahun ini yang mungkin jadi Indonesia Open terakhir bagi saya," jelas Chong Wei.

Antuasiasme berbeda pun datang dari tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen. Bagi Axelsen, menjadi bagian dari event ini merupakan sebuah kebanggaan baginya terlebih lagi setelah ia mampu mempersembahkan Piala Thomas untuk negaranya.

"Kini saya merasa cukup tertantang tampil disini, meski kemarin sempat mengalahkan Indonesia di final (Piala Thomas). Tapi karena fans di sini sangat mengesankan, ini yang membuat saya bersemangat dan berharap dapat melaju ke semifinal serta fokus di setiap pertandingan," ungkap Axelsen. 

Kewaspadaan pada wakil tuan rumah justru disampaikan oleh pemain ganda China, Zhao Yunlei. Yunlei yang turun di dua nomor ganda ini kini mulai merasa akan ada perlawanan sengit dari para pilar Merah Putih.

"Ada perkembangan yang cukup baik dari para ganda Indonesia. Ini bisa jadi pertarungan yang seru untuk menghadapi wakil-wakil tuan rumah," ucap pasangan Zhang Nan di ganda campuran dan Tian Qing di ganda putri itu.

Indonesia Open memang akan menjadi salah satu turnamen besar jelang Olimpiade Rio pada Agustus mendatang selain Australia Open pekan depan. Dari ajang ini para pemain berharap dapat mendapatkan poin maksimal guna bisa meraih posisi seeding (unggulan) yang tinggi di arena Olimpiade nanti.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya