Muaythai Jadi Resep Srikandi Indonesia Jaga Kebugaran
- ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo
VIVA.co.id – Berprofesi sebagai atlet tentu harus menjaga kebugaran. Sadar akan tuntutan tersebut, ganda pebulutangkis putri Indonesia, Ni Ketut Mahadewi Istirani dan Anggia Shitta Awanda, memilih Muaythai.
Muaythai, olah tubuh yang mengadaptasi seni bela diri Thailand, belakangan ini memang menjadi gaya hidup baru kaum sosialita di kota-kota besar. Namun, mereka bedua mengikuti olahraga asal Thailand ini bukan untuk sekedar mengikuti trend.
"Saya ikut Muaythai untuk menjaga kebugaran, itu pasti. Pertama saya dulu yang ikut, terus saya ajak Ketut. Dia ikut sekalian buat jagain saya," ujar Anggia sambil tertawa, saat ditemui VIVA.co.id di sela-sela Indonesia Open 2016.
"Kalau saya ikut Muaythai ya karena diajak Anggia, tujuan saya untuk menambah kekuatan di lengan. Muaythai juga bagus buat menambah kekuatan pinggang. Jadi berpengaruh banget saat tanding bulutangkis," sambung Ketut.
Latihan Muaythai yang mereka tekuni memang belum terbilang lama, yakni hanya sebulan. "Kami belum lama kok ikut Muaythai, sekitar sebulan. Kami Muaythai kalau lagi tidak ada jadwal latihan -bulutangkis- saja," ucap Anggia.
Langkah Anggia/Ketut di Indonesia Open kali ini sendiri terhenti di babak semifinal usai disingkirkan wakil Malaysia, Vivian Kah Mun Hoo/ Khe Wei Woon, dengan skor 14-21 dan 19-21.
Reporter: Anang Fajar Irawan
(ren)
