Tak Pernah Menang di Jerman, Lorenzo Dihantui Kutukan?

Pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo, terjatuh.
Sumber :
  • Crash.net

VIVA.co.id – Hasil minor diraih oleh pembalap Movistar-Yamaha, Jorge Lorenzo, di sesi kualifikasi MotoGP Jerman, Sabtu, 16 Juli 2016. Lorenzo harus start dari posisi 11 lantaran performanya yang buruk.

Makna Penting Tes Pramusim di Sirkuit Mandalika untuk Yamaha

Di sesi kualifikasi, Lorenzo harus terjatuh sebanyak tiga kali. Pembalap berjuluk X-Fuera tersebut dua kali jatuh di kualifikasi pertama saat melewati tikungan delapan. Kemudian, dalam kualifikasi kedua, Lorenzo jatuh ketika melintasi tikungan pertama.

Atas berbagai insiden tersebut, Lorenzo memiliki catatan waktu terbaik satu menit 21,892 detik.

Fabio Quartararo Minta Naik Gaji

Hasil di kualifikasi kemarin, semakin menegaskan bahwa Lorenzo selalu bernasib sial saat berlaga di sirkuit Sachsenring. Ya, dia belum pernah menang saat mengaspal di sini.

Lorenzo pun menyadari rekor buruknya di Sachsenring. Karakter sirkuit Sachsenring, disebut Lorenzo, sebagai penyebab utama mengapa dia selalu kesulitan bersaing.

Fabio Quartararo Juara MotoGP 2021, Sejarah Tercipta

Sirkuit Sachsenring memang memiliki karakter yang kurang bersahabat bagi Lorenzo. Di sini, tikungan kiri lebih dominan ketimbang kanan. Tercatat, cuma ada tiga tikungan kanan dari 14 tikungan yang ada di Sachsenring.

"Saya lebih baik saat berlaga di tikungan kanan ketimbang kiri. Saya lebih banyak kemenangan saat mengaspal di trek tikungan kanan. Jadi, mungkin itulah alasannya (kesulitan di Sachsenring)," kata Lorenzo seperti dilansir Crash.

Juara dunia 2015 tersebut angkat bicara soal berbagai insiden yang menimpanya sepanjang sesi latihan bebas pertama hingga kualifikasi kemarin. Racikan motor yang tak sesuai, dianggap Lorenzo, menjadi biang keladinya.

Namun, Lorenzo mengaku sudah memperbaiki racikan motornya untuk menghadapi balapan malam nanti WIB. Dia optimistis bisa mencapai posisi tertinggi, meski harus mengawali balapan dari posisi 11.

"Saya lebih suka jatuh dua hingga tiga kali atau lebih. Ketimbang, saya tidak jatuh dan kesulitan berkompetisi di tengah balapan," ujar Lorenzo. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya