Lawan Ganda Hongkong, Greysia/Nitya Tidak Boleh Lengah
VIVA.co.id - Babak penyisihan grup cabang bulutangkis di Olimpiade Rio de Janeiro 2016 dimulai hari ini, Kamis, 11 Agustus 2016. Di sektor ganda putri, pasangan Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, yang menjadi unggulan di Grup C, pada laga pertama akan menantang Poon Lok Yan/Tse Ying Tsuet dari Hong Kong.
Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI, Eng Hian, menginstruksikan kepada Greysia/Nitya untuk mewaspadai pasangan Hong Kong ini, meskipun keduanya baru bermain lagi setelah absen beberapa bulan lamanya. Poon mengalami cedera ketika mengikuti turnamen Macau Open Grand Prix Gold 2015.
“Pasangan Hong Kong ini sudah lama tidak bertanding, kalau mereka bisa tampil normal, Greysia/Nitya harus waspada. Peluang menang memang besar, tetapi tidak boleh lengah, Greysia/Nitya harus fokus dengan kemampuan mereka,” jelas Eng seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.
“Kalau bisa menang dengan cepat, itu lebih baik, karena Greysia/Nitya bisa simpan tenaga untuk partai selanjutnya. Pelajaran dari turnamen super series final, perjuangan Greysia/Nitya berat di penyisihan grup. Saat di semifinal bertemu lawan yang sama, kondisi Greysia/Nitya sudah menurun,” tuturnya.
Selain itu, Eng juga berharap anak-anak didiknya dapat mengatur emosi dalam bertanding di kejuaraan sebesar Olimpiade.
“Namanya tanding di Olimpiade, harus bisa mengatur diri sendiri, jangan terlalu dijadikan beban. Hingga saat ini tidak ada ketegangan dalam diri anak-anak. Dari awal sudah saya terapkan bahwa jauh-jauh hari saat persiapan, mereka harus semangat mau ke Olimpiade."
"Makin ke sini, perasaan itu dikurangi, anggap ini turnamen biasa. Dalam dua bulan terakhir, persiapan mereka meningkat, lebih bagus dari persiapan ke turnamen biasa,” beber Eng.
Selain satu grup bersama Poon/Tse, Greysia/Nitya juga berada di Grup C bersama Heather Olver/Lauren Smith (Inggris Raya) dan Vivian Hoo Kah Mun/Woon Khe Wei (Malaysia).
Pertandingan Greysia/Nitya melawan Poon/Tse akan berlangsung pada malam ini, sekitar pukul 20.00 WIB. (one)
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Indonesia di Olimpiade Hari ke-6
Al-Deehani, Atlet Tanpa Negara Pertama Raih Emas Olimpiade
Dia jadi atlet independen karena negaranya dihukum IOC.
