- REUTERS/Marcelo Del Pozo
VIVA.co.id – Kemenangan berhasil ditorehkan pasangan ganda campuran Merah Putih, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir atas rekan pelatnas mereka, Praveen Jordan/Debby Susanto pada laga perempat final Olimpiade Rio 2016. Meski demikian, duel berat sudah harus Owi/Butet hadapi dalam menatap partai semifinal dengan menantang unggulan utama asal China, Zhang Nan/Zhao Yunlei.
Owi/Butet mampu memenangkan laga sesama wakil Indonesia usai menundukkan Praveen/Debby dengan skor 21-16 dan 21-11. Performa pasangan unggulan tiga ini pun cukup meyakinkan dan mulai berani sesumbar menatap laga kontra Zhang/Zhao.
“Kami berusaha relaks. Karena di Olimpiade ini kan semua ingin menang, ada tegang juga, tapi kami berusaha tenang dan fokus. Apalagi saya juga sudah tiga kali ikut Olimpiade, harusnya saya sudah lebih ada pengalaman. Yang penting saya dan Owi komunikasinya terus berjalan di lapangan,” ungkap Liliyana, dikutip situs PBSI.
“Seperti yang kita sudah tahu, kami sudah sering ketemu. Untuk besok kami anggap kosong-kosong saja. Saya tak mau mikir tentang kekalahan dan kemenangan kami. Sekarang kami ingin mempelajari pertandingan mereka dan besok harus fight,” tambah Tontowi.
Dari rekor pertemuan kedua pasangan ini, mereka sudah delapan belas kali berhadapan. Tontowi/Liliyana saat ini rekor pertemuannya masih tertinggal 5-13 dari Zhang/Zhao.
“Mereka pemain yang sudah berpengalaman dan ketenangan mereka cukup bagus. Jadi kami harus bisa tantang hal itu. Siapa yang lebih siap, itu yang menang. Kami tinggal mental sama fokusnya saja yang dimantapkan lagi,” tegas Liliyana.
Penghancur Praveen/Melati Juara German Open 2022, China Hancur Lebur
Penghancur Praveen/Melati, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai tampil mengerikan di final German Open 2022. China dibikin hancur lebur.
