- REUTERS/David W Cerny
VIVA.co.id - Marc Marquez ikut mengomentari adu argumen antara Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo usai balapan MotoGP San Marino, Minggu 11 September 2016. Pembalap Repsol Honda ini, apa yang dilakukan Rossi kepada rekan setimnya di Movistar Yamaha tersebut cukup normal.
Dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Misano, Lorenzo berhasil memimpin jalannya balapan usai lampu hijau menyala. Namun, Rossi berhasil menyalipnya saat memasuki lap kedua di tikungan 14.
Aksi tersebut yang membuat Lorenzo kesal, karena menurutnya Rossi hampir membuatnya kecelakaan. Hal tersebut, diungkapkan oleh pembalap Movistar Yamaha tersebut saat jumpa pers, dan langsung mendapat tanggapan dari Rossi sendiri.
Marquez melihat overtaking dari Rossi masih cukup normal, walaupun memang cukup agresif. Namun, dia menilai hal tersebut cukup wajar karena Rossi ingin meraih hasil baik di kandangnya sendiri.
“Saya sudah agak jauh dan saya pikir itu sedikit aneh, karena Valentino mendekat (ke Lorenzo) dari belakang saat tiba di tikungan (14), tapi kemudian saya melihatnya telah mengambil alih pimpinan lomba,” kata Marquez, dilansir GPOne.
“Bagi saya, oke, itu adalah overtaking yang normal. Memang agresif, tentu saja, tetapi ketika Anda berada di sirkuit yang merupakan kandang sendiri, Anda akan berusaha memberi lebih,” kata Marquez menambahkan,” sambungnya.
Lebih lanjut, Marquez yang finis di posisi empat melihat memang Lorenzo cukup cepat dalam balapan. “Valentino benar-benar cerdas, dia tahu bahwa Jorge juga punya kecepatan yang bagus dan dia menyusul dan mengambil alih secara agresif pada batasnya, tapi oke,” ujar pemuncak klasemen sementara MotoGP ini.
Maverick Vinales Cetak Sejarah yang Tak Pernah Diraih Valentino Rossi, Ada Andil Suzuki
Maverick Vinales menjadi pemenang dalam MotoGP Amerika, Senin 15 April 2024 dini hari WIB. Pembalap Aprilia itu pun berhasil menorehkan rekor yang tak pernah diraih Rossi
