Ferrari Beri Sinyal 'Angkat Tangan' di Balapan F1 Musim Ini

Pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen
Sumber :
  • REUTERS/Michael Kooren

VIVA.co.id – Ferrari dalam jalur yang tepat untuk bersaing di lini depan balapan Formula One (F1). Tetapi, Kimi Raikkonen merasa waktunya bukan sekarang. Apakah ini tanda Ferrari sudah dalam “angkat tangan” dalam persaingan musim ini?

Kedatangan Lewis Hamilton Bikin Saham Ferrari Meroket

Tim asal Italia ini masih terseok di peringkat tiga klasemen konstruktor F1, di bawah Mercedes dan Red Bull. Dua pembalap Ferrari, Sebastian Vettel dan Raikkonen, juga masih duduk di peringkat empat dan lima klasemen pembalap.

Meski Ferrari saat ini sedang terpuruk, Raikkonen merasa tim berjuluk "Kuda Jingkrak" itu hanya perlu fokus menatap musim depan.

Ferrari Ungkap Persoalan Utama di Musim 2023

"Kami hanya perlu melakukan apa yang kita lakukan, (terus) mengembangkan semuanya (dan) saya yakin kami akan tiba di sana," ujar Raikkonen, seperti dilansir dari Straits Times.
 
"Butuh waktu dan kami harus sabar dan terus bekerja. Kami harus melakukan semua yang kami butuhkan. Kami harus terus melakukannya," lanjut pria Finlandia tersebut.

Ketika ditanya apakah yang dibutuhkan Ferrari untuk bersaing dengan para rival, apakah strategi pit, desain mobil, atau staf teknis, Raikkonen menjelaskan masalah tidak hanya di satu tempat spesifik.

Keyakinan Leclerc Mampu Bangkit Bersama Ferrari di Musim Depan

"Tak ada area spesifik. (Bukan) satu hal yang harus diperbaiki atau dikembangkan (lalu) tiba-tiba kita mendapatkan hasil yang lebih baik. Satu paket keseluruhan, (tapi) menuju ke sana, semua berjalan ke arah yang baik. Kami melakukan hal yang baik tapi butuh waktu. Tidak mudah," tambah Kimi.

Ferrari akan mulai bersaing di balapan GP Singapura pada hari Jumat ini, 16 September 2016, saat melakoni sesi latihan bebas pertama (FP1) sebelum menjalani balapan hari Minggu besok.

Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton

Gaji Fantastis Lewis Hamilton di Ferrari

Kepindahan Lewis Hamilton ke Ferrari di Formula 1 (F1) 2025 sangatlah mengejutkan. Karena tidak ada yang menyangka, pembalap asal Inggris itu mau meninggalkan Mercedes.

img_title
VIVA.co.id
3 Februari 2024