Atlet PON Telantar di Stasiun Akhirnya Diinapkan di Hotel

Sembilan Atlet PON yang terlantar di stasiun Manggarai.
Sumber :

VIVA.co.id – Telantar di Stasiun Kereta Api Manggarai, Jakarta, 9 atlet Muay Thai yang baru saja bertanding di PON 2016 Jawa Barat akhirnya mendapatkan pertolongan. Mereka diinapkan di Hotel Mega Proklamasi, Jakarta Pusat, oleh DPP PDI Perjuangan Bidang Pemuda dan Olahraga (DPP Pora), mulai Kamis malam.

Skandal Doping Olahraga Nasional Memasuki Babak Baru

Para atlet peraih 1 medali emas, 3 perak, dan 3 perunggu di PON ini sempat telantar karena tak punya ongkos pulang ke kampungnya di Morowali dan Morowali Utara. Para atlet ini sudah menghubungi Pemda Sulawesi Tengah (Sulteng), tapi tidak direspons.

Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pemuda dan Olahraga, Sukur Nababan, mengaku prihatin melihat nasib atlet PON yang telantar itu. Mereka tidak bisa pulang karena tidak punya ongkos.

Alasan Kenapa Bonus Atlet Disabilitas PON 2016 Dipotong

“Saya miris melihat para atlet yang sudah berjuang, tapi tidak dihargai. Mereka ini kan anak-anak bangsa yang harus dihargai perjuangannya,” kata Sukur di rilis yang diterima VIVA.co.id, Jumat 23 September 2016.

"Berhubung mes Pemda Sulteng penuh, sementara ini kita inapkan di Hotel Mega Proklamasi Jakarta, untuk mereka beristirahat," terangnya.

Permen Baru Tutup Celah Atlet Berlabel Timnas Main di PON

Sukur menambahkan, apabila nantinya tak ada kepastian kapan mereka bisa dipulangkan ke tempat asalnya di Morowali dan Morowali Utara, maka partainya akan membiayai seluruh tiket pesawat untuk kepulangan para atlet berprestasi ini.

"Semua tiket pesawat pulang akan diberikan karena mereka ini adalah anak muda berprestasi yang telah mengharumkan nama bangsa dan negara di PON ini, " ujarnya. (one)

PRSI DIY

Ingin Kembalikan Kejayaan, Pengurus PRSI DIY Harus Berbenah

Meraih prestasi menjadi tantangan pengurus baru PRSI DIY

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2017