- VIVA.co.id/Suparman
VIVA.co.id - Rumput Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Gedebage mengalami kerusakan usai acara pembukaan dan penutupan PON 2016. Namun, Ketua Harian Pengurus Besar PON XIX, Iwa Karniwa memprediksi, perbaikan rumput akan tuntas lebih cepat.
Seperti diketahui, seluruh rumput lapangan bola stadion GBLA mati karena tertutup panel panggung yang berakibat tidak mendapatkan asupan sinar matahari. Untuk pemulihan, butuh 60 hari untuk mengembalikannya seperti semula.
"Perbaikan rumput diperlukan selama 60 hari recovery, namun masuk masa hujan. kemungkinan bisa lebih cepat. Terhitung sejak treatment dilakukan dari Senin (3/10)," ujar Iwa saat sidak perbaikan rumput Stadion GBLA Gedebage Kota Bandung, Kamis 6 Oktober 2016.
Menurutnya, perbaikan ini diprioritaskan pada rumput dedaunan lapangan. "Akarnya masih hidup. Tapi ada juga yang diganti, sekitar 25 persen atau 2,500 meter persegi. Rumputnya kita bawa dari Kabupaten Pangandaran," katanya menambahkan.
Iwa mengatakan, recovery rencananya akan berlangsung selama dua bulan. Diprediksi pada bulan Desember, stadion GBLA sudah efektif bisa kembali digunakan sebagai tempat latihan dan kejuaraan.
"Anggarannya ada Rp400 juta, itu diperuntukan untuk segala persiapannya dan sampai tuntas. Perbaikan ini jadi atensi serius PB PON, apalagi di Media Sosial rame jadi bahasan," ujarnya.
(mus)
Ingin Kembalikan Kejayaan, Pengurus PRSI DIY Harus Berbenah
Meraih prestasi menjadi tantangan pengurus baru PRSI DIY
