VIVA.co.id – Puluhan gadis belia tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menghadiri laga final pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) Judo pada Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XV 2016 di Gelanggang Olahraga Pajajaran Kota Bandung Jawa Barat.
Puluhan gadis SMK ini, menggelorakan semangat pertandingan judo dengan teriakan-teriakan motivasi dan penuh semangat. "Good job, good job, good job. Ayo,, ayo,, ayo," teriak puluhan gadis itu, Rabu 19 Oktober 2016.
Pada laga antara Jawa Barat melawan DKI Jakarta kelas 81 kilogram, teriakan penyemangat semakin memanas dan hampir seluruh tribun dipenuhi oleh siswi berseragam putih abu abu.
Salah seorang siswa SMK, Intan Rahmasari mengaku kedatangan bersama kawan-kawannya ke Gor Padjajaran sudah diniatkan dengan tujuan memberi dukungan bagi atlet Peparnas, terlebih dari Jawa Barat.
"Kami sebenarnya enggak ngerti peraturan judo kayak gimana. Tapi kami ingin berkontribusi pada penyelenggaraan PON dan Peparnas ini," ujar Intan, Rabu 19 Oktober 2016.
Keberadaan penonton khususnya bagi atlet Difable diyakini memberikan atmosfer tersendiri dan berbeda dengan atlet normal.
Aura penonton juga mampu membuat para atlet atau tim yang bertanding menjadi lebih bersemangat sekaligus mampu mengeluarkan skil dan permainan terbaik mereka.
Intan yang merupakan siswi SMKN 1 Bandung ini, menyaksikan pertandingan judo yang merupakan atlet difable, merupakan pengalaman pertamanya.
"Minimal dengan memberi support kepada para atlet yang bertanding," ujar Intan.
