- ANTARA FOTO/Andika Wahyu
VIVA.co.id – Keputusan penting diambil pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. Dia memutuskan menggunakan sasis lamanya di MotoGP musim 2017 mendatang.
Langkah ini diambil Marquez lantaran merasa sudah nyaman menggunakan sasis RC213V yang dipakainya saat ini. Apalagi, Marquez sempat mendapatkan pengalaman buruk ketika menggunakan sasis baru di musim 2015.
Ya, ketika itu, Marquez kerap jatuh lantaran tak cocok dengan sasis barunya. Alhasil, The Baby Alien kembali menggunakan sasis 2014 miliknya. Usai menggunakan sasis 2014, performanya pun kembali meningkat.
"Sementara ini rencananya tetap sama, mempertahankan yang lama. Selanjutnya, kami akan mencoba yang lainnya. Sebenarnya, sasis bukanlah hal yang penting. Jadi, kami akan mempertahankannya," ujar Marquez seperti dikutip Crash.
Penggunaan sasis lama, disebut Marquez, juga harus diimbangi dengan mesin baru yang bakal digunakan musim depan. Sampai sekarang, Marquez merasa mesin motornya masih sering kehilangan tenaga.
Beberapa komponen seperti sistem elektronik harus dikembangkan. Dengan demikian, harus ada uji coba untuk membuktikan apakah sasis lama dan mesin baru yang akan digunakan menemui kecocokan.
"Masalahnya adalah akselerasi, kami kehilangan banyak tenaga karena masalah ban. Elektronik sebenarnya bisa membantu masalah tersebut. Tapi, di sisi lain itu bisa mengurangi tenaga. Ini semua tentang keseimbangan motor. Kami kehilangan hal itu," katanya.
Repsol Honda Belum Tentu Tancap Gas di Awal Musim MotoGP 2024
Repsol Honda terbilang melempem dalam dua musim terakhir, karena gagal mendapatkan podium pertama. Kebangkitan mereka pada MotoGP 2024 amat dinanti oleh para penggemar.
