Susi Susanti: Soerjadi Seperti Bapak bagi Saya

Mantan atlet bulutangkis nasional, Susi Susanti
Sumber :
  • VIVA.co.id/Purna Karyanto

VIVA.co.id – Mantan atlet bulutangkis nasional, Susi Susanti, merasakan duka mendalam atas meninggalnya Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia periode 1993-1997, Letnan Jenderal Soerjadi. Susi menyatakan Soerjadi merupakan sosok yang sangat dekat dengan atletnya.

Penonton Berpotensi Hadir di Indonesia Open dan Masters, Ini Kata PBSI

Tak cuma sebagai ketua, Susi mengungkapkan, Soerjadi lebih berperan sebagai bapak. Disebutkannya, Soerjadi sering mengajak atletnya untuk berdiskusi dan makan bersama.

"Ketika di pelatnas, kami jauh dari orangtua. Tapi, ada beliau. Sering mengundang makan, karena kami kan anak-anak yang tinggal di asrama," ujar Susi.

Terungkap, Alasan PBSI Tunjuk Fadia jadi Tandem Baru Apriyani

Di era Soerjadi, prestasi bulutangkis Indonesia berada di puncak. Mereka mampu merebut gelar Uber Cup dalam dua edisi beruntun, 1994 dan 1996.

"Bulutangkis nasional saat dipimpin pak Soerjadi, berada dalam masa jayanya. Kami merebut Uber Cup pada 1994, setelah 20 tahun tak juara. Lalu, di 1996, kami berhasil mempertahankannya. Saya mengucapkan belasungkawa," kata Susi.

Duh, Indonesia Terpaksa Kurangi Wakilnya di German Open 2022

Kamis 8 Desember 2016, tepatnya pada pukul 10.00 WIB, almarhum Soerjadi dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Proses pemakaman dilakukan secara militer dan dihadiri oleh keluarga, rekan, serta tamu penting lainnya.

Soerjadi meninggal di usianya yang ke-74. Dia wafat karena penyakit jantung yang dideritanya.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya