- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA.co.id – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) sekaligus Ketua Umum PP PBSI, Wiranto, menilai tugasnya untuk mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia tidak akan mudah.
Hal itu didasari oleh perkembangan bulutangkis saat ini di level global. Indonesia belakangan hanya bisa memberikan perlawanan lewat ganda putra dan ganda campuran.
Sedangkan di nomor lain di sektor tunggal putra dan putri, juga ganda putri, selalu gagal meraih prestasi yang diharapkan.
Wiranto pun berusaha masuk akal. Dalam pelantikan PP PBSI oleh KONI, Kamis, 19 Januari 2017, di Senayan, Jakarta, ia mengungkapkan tugas berat yang harus mereka jalani.
"Saya tidak banyak berjanji, karena tugas PBSI saat ini berat. Harus merebut supremasi bulutangkis. Mengembalikan kejayaan Indonesia," ujar Wiranto.
"Ini tidak mudah, tapi bukan tidak mungkin. Kami mohon dukungan dan bimbingannya. Harus diingat juga dalam olahraga ada faktor keberuntungan. Kita akan cari itu," tambahnya.
Selain itu, Wiranto memahami banyak keluhan pengurus organisasi olehraga, karena seringnya keterlambatan anggaran. Hal tersebut seringkali mengganggu proses pembinaan atlet.
"Masalah keterlambatan anggaran akan saya sampaikan dalam rapat kabinet. Terkait anggaran akan saya sampaikan pada menteri keuangan. Tetapi ingat, harus seimbang antara kerja keras, keuangan untuk mengejar prestasi," katanya. (one)