Persiapan Asian Games 2018 Diklaim Lebih Baik dari Olimpiade

Venue akuatik di kompleks Gelora Bung Karno
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anang Fajar Irawan

VIVA.co.id – Wakil Presiden Jusuf Kalla menjamin, seluruh pembangunan infrastruktur yang akan menjadi lokasi penyelenggaraan Asian Games 2018 bisa rampung tepat waktu, tanpa menghilangkan aspek efisiensi dan kualitas dari pembangunan yang dilakukan.

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

“Secara garis besar, semuanya memenuhi syarat. Syarat kualitas dan syarat waktu,” jelas Kalla di Jakarta, Minggu 26 Maret 2017.

Lokasi penyelenggaraan perhelatan olahraga terbesar di kawasan Asia itu di antaranya Stadion Utama Gelora Bung Karno, Stadion Renang Gelora Bung Karno, Istana Olahraga Bung Karno, Velodrome Rawamangun, Equestrian Pulomas, dan Athletes Village di Kemayoran.

Ketika Sambo Tinggalkan Jejak di Jakarta dan Palembang

Wapres menilai, persiapan Indonesia dalam menghadapi Asian Games 2018 jauh lebih baik dibandingkan negara-negara lain yang menjadi tuan rumah pesta olahraga internasional. Bahkan, persiapan yang dilakukan Indonesia diklaim jauh lebih baik dibandingkan Olimpiade London, yang digelar di Inggris pada 2012 silam.

“Setahun saja sudah begini. Menurut penyampaian Ibu Puan (Menteri Koordiantor Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan) dan Erick (Ketua Komite Olimpiade Indonesia), ini lebih baik dibandingkan Olimpiade Rio de Janeiro dan London,” katanya.

JK Sebut Penundaan Pemilu Langgar Konstitusi

Kalla mengatakan, pembangunan infrastruktur prasarana di hampir seluruh lokasi telah mencapai 70 persen. Pemerintah menargetkan, seluruh pembangunan bisa dirampungkan sebelum akhir tahun ini. Sehingga, masih ada waktu untuk melakukan percobaan, sebelum Asian Games dihelat tahun depan.

“Oktober kami sudah selesai. Karena, butuh waktu untuk melakukan percobaan. Dari sisi teknologinya dan sebagainya,” ujarnya.

Tim taekwondo putra Indonesia

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

Mantan Ketua Harian Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Zulkifli Tanjung melempar kritik untuk pelaksanaan Musyawarah Nasional PBTI. Dia berbicara karena gerah.

img_title
VIVA.co.id
18 Agustus 2023