Dongkrak Prestasi Asian Games, Pemerintah Libatkan Kampus

Rektor UNJ, Prof. Dr. H. Djaali
Sumber :
  • Fajar Ginanjar Mukti/ VIVA.co.id

VIVA.co.id – Pemerintah melibatkan sejumlah perguruan tinggi negeri (PTN) untuk mendongkrak prestasi atlet Indonesia di Asian Games XVIII/2018 di Jakarta dan Palembang.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Ada tiga rektor PTN yang diundang Wakil Presiden RI Jusuf Kalla selaku Ketua Dewan Pengarah Asian Games ke kantor Wapres, hari ini, yaitu rektor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Indonesia (UI), dan Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Keunggulan keilmuan tentang keolahragaan dari fakultas olahraga di ketiga kampus akan dimanfaatkan supaya Indonesia bisa memenuhi target minimal 23 medali emas sehingga bertengger di posisi antara 8 hingga 10.

"Kampus itu perannya mendukung, terutama mengaplikasikan sport science-nya," ujar Rektor UNJ, Prof Dr H Djaali, di Kantor Wapres, Jakarta, Rabu, 29 Maret 2017.

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

Djaali mencontohkan UNJ yang salah seorang mahasiswanya menjadi juara umum kejuaraan internasional karate di Korea Selatan beberapa waktu lalu. Melihat prestasi itu, maka UNJ kemungkinan akan bertanggung jawab untuk berperan melatih atlet karate Indonesia di Asian Games.

"Masing-masing kampus punya potensi. Makanya harus kita identifikasi dulu. UNJ keunggulannya apa, apa yang bisa dia berikan, sumbangkan untuk kesuksesan ini. UI apa, UPI apa," ujar Djaali.

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

Menurut Djaali, JK menugaskan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menjadi koordinator pelibatan dunia kampus untuk mendongkrak prestasi atlet Indonesia. Tak tertutup kemungkinan, selain ketiga PTN yang diundang hari ini, pemerintah akan menggandeng kampus-kampus lain.

"Karena arahan dari Pak Wapres tadi, yang penting kebersamaan, sinergi. Dan harus berangkat dari apa yang kita punya sekarang. Jangan bicarakan yang akan datang. Apa yang kita punya sekarang, manfaatkan secara optimal. Itu arahannya," ujar Djaali.

Djaali mengatakan, JK menekankan peningkatan prestasi atlet Indonesia di Asian Games. Pemerintah tidak hanya membidik penyelenggaraan pesta olah raga terbesar antar bangsa-bangsa se-Benua Asia itu sukses, namun juga para atlet Indonesia menorehkan prestasi gemilang.

"Tadi Pak Wapres bilang, masa jumlah penduduk kita 200 juta lebih, tapi kita selalu kalah terus? Harus ada optimalisasi potensi," ujar Djaali. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya