Terhenti di 16 Besar, Angga/Ricky Menyesal Tampil Buruk
- badmintonindonesia.org
VIVA.co.id – Duet ganda putra, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, yang jadi pilar andalan Indonesia di Badminton Asia Championships (BAC) 2017, harus terhenti di babak kedua. Pada pertandingan yang berlangsung Kamis 27 April kemarin, Angga/Ricky dikalahkan pasangan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi asal Jepang dengan skor 15-21 dan 15-21 di Wuhan Sports Center Gymnasium, China.
Kekalahan ini sangat memukul Angga/Ricky, pasalnya selain menjadi andalan, diatas kertas mereka juga lebih unggul dibanding Hoki/Kobayashi. Angga/Ricky memang tak tampil dalam permainan terbaiknya, mereka terus diserang oleh lawan dan banyak membuat kesalahan-kesalahan yang tidak perlu.
“Memang dari awal kami tidak bisa keluar dari tekanan, sampai game kedua juga tertekan terus. Saat bisa menyamakan kedudukan, malah tertekan lagi,” kata Angga usai laga, seperti dilansir laman resmi PBSI.
“Lawan kami pertahanannya bagus, tidak gampang dimatikan. Sementara kami banyak error sendiri,” tambahnya. Selain itu, kekalahan ini menjadikan deretan skuat ganda putra Pelatnas Cipayung tak menyisakan wakil satu pun setelah Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro dan Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian juga telah tumbang sebelumnya.
“Soal beban, semua pasti juga punya beban masing-masing. Kami ingin sekali menjadi lebih baik tetapi kami belum bisa,” tegas Angga.
Dengan hasil ini, maka pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto menjadi satu-satunya harapan Merah Putih di fase 8 besar. Pada babak perebutan tiket semifinal harti ini, Jumat 27 April, Praveen/Debby akan berjumpa dengan wakil tuan rumah, Wang Yilyu/Huang Dongping. (ren)