Tim Piala Sudirman Bertolak Ke Gold Coast

Skuat Indonesia pada Piala Sudirman 2017
Sumber :
  • PP PBSI

VIVA.co.id – Tepat pada Rabu malam 17 Mei 2017 pukul 19.00 WIB, rombongan tim Piala Sudirman Indonesia bertolak ke Gold Coast, Australia dari Bandara International Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Memboyong sebanyak 37 orang, tim terdiri dari 20 atlet, 5 pelatih, 2 pelatih fisik dan 10 ofisial ikut dalam tim ini.

Penghancur Praveen/Melati Juara German Open 2022, China Hancur Lebur

Skuat Merah Putih nantinya akan berjuang merebut kembali supremasi beregu campuran Piala Sudirman ke Tanah Air. Sekjen PP PBSI Achmad Budiharto, yang ditunjuk sebagai Chef de Mission, menyampaikan harapannya kepada masyarakat untuk memberikan doa serta dukungannya untuk perjuangan tim Indonesia.

"Tim Sudirman akan segera berangkat dan akan berjuang untuk kejayaan bulutangkis Indonesia. Saya sebagai pimpinan rombongan, dengan segala kerendahan hati mohon dukungan dan doa restu kepada masyarakat agar tugas yang kami emban bisa kami jalankan dengan sukses," ungkap Achmad di bandara Soekarno-Hatta, dilansir rilis resmi PP PBSI.

Tragis, Penghancur Raja Bulutangkis Gagal Juara German Open 2022

Hal itu diamini pula oleh Susy Susanti, yang pada ajang Piala Sudirman kali ini dipercaya sebagai manajer tim.

"Untuk masyarakat Indonesia, kami minta doa dan dukungan agar tim Indonesia bisa mencapai prestasi yang tertinggi. Walau targetnya hanya semifinal tapi kami tetap positif ingin memberikan yang terbaik untuk negeri ini,” ujar Susy.

Tragis, Raja Bulutangkis Dunia Tersingkir dari German Open 2022

Susy merupakan bagian dari tim Indonesia saat memenangkan Piala Sudirman tahun 1989. Sehingga diharapkan, pengalamannya 27 tahun silam mampu dibagi untuk memberikan motivasi kepada tim.

Sementara sang kapten Mohammad Ahsan, berharap tim selalu bisa menjaga kekompakan untuk memberikan hasil yang maksimal.

"Harapannya kami bisa tiba di Gold Coast dan kembali ke Indonesia dengan selamat. Dan semoga tim ini selalu kompak agar bisa mencapai target dari PBSI", jelas Ahsan.

"Pastinya saya ingin lebih ya dari semifinal tapi itu masih jauh. Kami fokus satu-satu saja dulu. Lawan India dulu, lalu lawan Denmark dan seterusnya. Kami siap memberi yang terbaik. Doakan kami, Indonesia!", tutup pemain kelahiran Palembang itu.

Indonesia akan memulai pertandingan di penyisihan Grup D pada hari Selasa tanggal 23 Mei melawan India. Lalu, keesokan harinya harus menantang tim kuat Denmark.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya