Asian Games Jakarta-Palembang, Pengadaan Alat Dipercepat

Logo Asian Games 2018 Jakarta - Palembang
Sumber :

VIVA.co.id – Perhelatan Asian Games Jakarta-Palembang 2018 semakin dekat. Kebutuhan akan peralatan olahraga semakin mendesak. Untuk itu, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP) melakukan kerja cepat untuk membantu kesuksesan.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Salah satu persiapan yang dikebut oleh LKPP ialah membantu pihak-pihak terkait guna menyiapkan kebutuhan. Satlak Prima dan KONI bahkan sudah melakukan pengajuan.

Alat-alat olahraga memang sangat dibutuhkan. Saat ini pengajuan sudah dilakukan dari Satlakprima, Pemda dan KONI. Kita siap mendukung," ujar Ketua LKPP, Agus Prabowo saat ditemui di kantornya di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta.

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

Menurut Agus, pihaknya tidak mau salah menunjuk pihak penyedia alat olahraga karena dibutuhkan. Pengecekan dan memastikan penyedia barang yang terpercaya, serta memiliki kemampuan distributor dari berbagai wilayah.

Karena itu, yang harus dilakukan pemerintah, dalam hal ini LKPP adalah memasukkan pengadaan alat olahraga dalam E-Katalog. Sebab, hanya melalui E Katalog, semua vendor pengadaan alat olahraga dapat diawasi, di seleksi, dan dijalani secara transparan.

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

"Kemenpora dan Satlak Prima meminta ditayangkan sekian jenis alat, setelah itu kita panggil penyedianya, nanti kita akan tanya kemampuan, apa akan dilelang atau nego. Tapi kemungkinan kita akan lelang, baru akan diketahui Senin depan," kata Agus.

Dengan adanya sistem ini maka kecil kemungkinan praktek nepotisme dan korupsi dapat dilakukan. Bila sudah masuk E-Katalog, peluang barang terbeli jauh akan lebih besar.

Nantinya, dalam E Katalog tersebut dapat ditemui semua jenis alat, bentuk-bentuknya, merknya, atau bahkan detail-detail alat olahraga tersebut. Agus menjelaskan permasalahan hingga kini kenapa alat olahraga belum juga masuk dalam E-Katalog.

"Para penyedia alat olahraga ini tidak mau menyebutkan harga dari alat olahraga tersebut. Padahal itu salah satu syarat yang harus dipenuhi," tutur dia. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya