Tatap Laga Perdana, Indonesia Telah Baca Strategi India
- PP PBSI
VIVA.co.id – Menatap laga perdana di ajang Piala Sudirman 2017, tim Indonesia kian memantapkan persiapan untuk menuntaskan misi meraih kemenangan kontra India, Selasa 23 Mei 2017. Dalam perhelatan yang digelar di Carrara Indoor Sports Stadium, Gold Coast, Australia itu, Mohammad Ahsan cs kini telah dalam kondisi puncak untuk memulai pertarungan.
Tim Indonesia pun sudah tiba di Gold Coast sejak Kamis 18 Mei lalu dan melakoni latihan terakhirnya sehari jelang laga perdana. “Kondisi tim saat ini siap tempur, setelah tiga hari berada di sini, anak-anak sudah siap,” ujar Chief de Mission (CdM), Achmad Budiharto, dilansir rilis resmi PBSI.
Sementara itu, India harus mengakui keunggulan Denmark di laga perdananya pada Senin petang 22 Mei WIB. Menanggapi hal ini, Achmad pun menuturkan bahwa sepertinya India tidak menurunkan kemampuan terbaik mereka untuk melawan Denmark.
“Kalau dilihat dari susunan pemain, India memang sepertinya tidak menurunkan semua pemain terbaik mereka,” tuturnya.
Hanya di tunggal putri saja mereka menurunkan pemain terbaik mereka. Mungkin ini bagian strategi mereka untuk menghadapi Indonesia besok. “Tetapi apa pun, tim Indonesia sudah siap. Tidak ada kata untuk mundur, kami akan menurunkan permainan terbaik agar Indonesia bisa menang dari India,” kata dia.
Di sisi lain, Denmark memang menurunkan susunan pemain terbaik mereka. Mereka sepertinya tak mau melepas kesempatan untuk menang dari India.
“Berarti mereka juga masih memperhitungkan kekuatan kita, karena saat bertanding di beregu seperti ini, strategi penyusunan pemain menjadi sangat krusial. Kami tentu akan berunding bersama manajer dan pelatih untuk menentukan susunan pemain terbaik di setiap pertandingan,” tutur Achmad.
Sementara itu, kapten tim, Mohammad Ahsan menuturkan bahwa keadaan rekan-rekannya sudah dalam kondisi siap untuk bertempur. “Tinggal fight di lapangan, kami tidak mau berpikir gimana-gimana. Pokoknya fight saja, kami tidak mau berpikir siapa lawan kami, siapa (kekuatan) lebih di atas atau di bawah, yang penting kami sudah siap fight,” ujar sang kapten.
