- Istimewa
VIVA – Tim junior renang Indonesia keluar sebagai peringkat kedua di klasemen umum kejuaraan renang di Brunei dengan tajuk 41st South East Asia (SEA) Age Group Swimming Championship 2017 10-12 November lalu.
Indonesia mengoleksi 19 medali emas, 24 perak dan 14 perunggu. Vietnam keluar sebagai juara dengan 51-27-13, ketiga Thailand 16-21-29, keempat Singapura 8-21-24, kelima Malaysia 8-5-17 dan keenam Filipina 4-9-8.
Hasil ini sebenarnya mengalami penurunan dalam koleksi medali emas. Di tahun lalu, Indonesia bisa meraih 24 emas, 17 perak dan 12 perunggu.
Atas pencapaian itu, Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia menggelar makan siang bersama tim renang junior di Kuningan Jakarta Selatan.
Wakil ketua umum PRSI, Harlin E Raharjo mengapresiasi pencapaian perenang muda Indonesia. Torehan di atas suatu prestasi yang harus diapresiasi.
Terlepas dari itu, ada hal yang lebih penting menurut Harlin, adalah lolosnya empat atlet renang junior untuk Youth Olympic Games (YOG) di Buenos Aires, Argentina 6-18 Oktober 2018 mendatang. Nama ini masih sementara, sebab mereka masih bisa digeser dengan perenang lain jika ada yang lebih baik.
"Hasil di Brunei perlu diapresiasi. Tapi hal yang lebih penting, dengan mengikuti SEA Age Group kemarin empat atlet renang junior kemarin lolos otomatis ke YOG Argentina, dua putra dan dua putri," ujar Harlin.
Kendati demikian, Harlin meminta mereka tidak cepat puas. Selanjutnya diminta para para atlet renang junior lebih giat lagi. "Pesan kami dari PRSI jangan cepat puas, harus lebih giat dan menunjukkan prestasi yang lebih banyak lagi," ungkap Harlin.
Sementara itu, salah seorang perenang junior, Azel Zelmi Aryalingga mengaku akan berlatih lebih keras lagi. Dia berjanji akan memberikan yang terbaik ke depannya. "Saya merasa belum puas, semoga ke depannya bisa lebih baik," ucap Azel.
Berikut empat nama perenang sementara yang lolos ke Olympic Youth Games 2018 mendatang:
Putra: Azel Zelmi Aryalingga, Farrel Armandio
Putri: Azzahra Pematahani, Adinda Larasati.
