- Dok. PB GABSI
VIVA – Penampilan gemilang diperlihatkan tim bridge Indonesia di ajang SEABF Championship, 6-10 Desember 2017. Pada ajang yang sekaligus digunakan sebagai Test Event Asian Games 2018 itu, Indonesia merebut tujuh medali emas, empat perak, dan sembilan perunggu.
Hasil itu membuat Indonesia menyapu bersih seluruh medali emas dari tujuh nomor yang dipertandingkan, yakni Open Pairs, Mixesd Team, Open Team, Ladies Team, Senior Team, Youth Team, dan Consolation Team. Ini menjadi sinyal positif dari cabang olahraga bridge jelang Asian Games 2018.
Ketua Umum Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI), Ekawahyu Kasih, mengatakan hasil yang diraih dalam SEABF Championship 2017 itu tak lepas dari kerja keras para pengurus selama tiga tahun terakhir. Hasil itu diharapkan bisa memompa semangat para atlet yang akan turun di Asian Games 2018 mendatang.
“Tapi, di sisi lain, hasil yang demikian spektakuler ini juga menjadi peringatan serius bagi PB GABSI karena semua negara peserta Asian games 2018 akan membidik Indonesia. Mereka semua khususnya kompetitor utama Indonesia yaitu China, akan mempelajari dan menganalisis seluruh potensi kekuatan Indonesia. Hal itu yang harus kami waspadai,” ujar Ekawahyu kepada wartawan di Jakarta, Senin 11 Desember 2017.
Guna mengantisipasi kekuatan lawan, PB GABSI berencana mengirimkan para atlet untuk melakukan pemusatan latihan di Eropa dan Amerika Latin. Dalam agendanya, para atlet akan menghabiskan waktu sekira enam bulan didampingi pelarih kelas dunia, Eric Kokish.
“Saya selaku ketum PB GABSI mengucapkan terima kasih kepada seluruh atlet, pelatih, ofisial dan panitia pelaksana test event Asian Games 2018 dan SEABF Championsip 2017 atas kesuksesan Indonesia yaitu sukses prestasi dan sukses penyelenggara serta sukses administrasi di kedua event Internasional tersebut.Hasil ini juga menjadi kado manis bagi ulang tahun PB GABSI ke-64 yang jatuh pada 12 Desember,” imbuhnya.
Di SEABF Championship 2017, medali emas bagi Indonesia disumbangkan melalui nomor Open team yakni dengan torehan 1 emas, 1 perak, dan 1 perunggu, Open pairs (1 emas dan 1 perunggu), Mixed team (1 emas, 1 perak, dan 1 perunggu).
Disusul kemudian oleh Ladies team (1 emas dan 2 perunggu), Senior Team (1 emas, 1 perak, dan 1 perunggu), Youth team (1 emas, 1 perak, dan 2 perunggu) serta Consolation team (1 emas dan 1 perunggu).
