Berita Terbaru Gunung anak krakatau

Pemerintah mengantisipasi erupsi Gunung Anak Krakatau (GAK) hingga cuaca buruk, selama libur natal 2023 dan tahun 2024, di lintasan Selat Sunda.

Gunung Anak Krakatau di perairan Selat Sunda, Kabupaten Lampung Selatan, kembali mengalami erupsi pada Kamis siang, dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 1.200 meter.

Menjelang akhir tahun 2023, banyak terjadi bencana alam di berbagai daerah yang menyita perhatian publik. Dari bencana longsor, hingga erupsi dua gunung.

Gunung Anak Krakatau yang berada di perairan Selat Sunda, Kabupaten Lampung Selatan, kembali mengalami erupsi pada pukul 00.06 WIB, Rabu, 6 Desember 2023.

Gunung Anak Krakatau di Lampung kembali mengalami erupsi dengan tinggi lontaran kolom abu 700 meter di atas puncak atau sekitar 857 meter di atas permukaan laut.

Periode Gunung Anak Krakatau erupsi dalam sepekan terakhir itu terjadi sejak 26 November-3 Desember 2023.

Sejak dini hari tadi hingga Senin siang, gunung Anak Krakatau sudah 4 kali erupsi mengeluarkan awan panas setinggi 1.500 meter

Gunung Anak Krakatau Meletus Empat Kali, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 2.000 Meter dan Menggetarkan Kaca.

Gunung Anak Krakatau yang berada di perairan Selat Sunda, Lampung Selatan, Provinsi Lampung, kembali erupsi dengan melontarkan abu vulkanik setinggi 1.000 meter.

Gunung Anak Krakatau di perairan Selat Sunda mengalami erupsi Minggu siang dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak atau sekitar 1.157 Mdpl.

Gunung Anak Krakatau berada pada level III siaga.

Gunung Anak Krakatau (GAK) meletus pada Senin pagi, 19 Juni 2023, sekitar pukul 08.22 wib. Ketinggian semburan abu vulkaniknya mencapai 1.500 meter di atas puncak.